Ajang bergengsi Clash of Champions Season 2 hadir di tahun ini dengan musim kedua yang lebih seru, menantang, dan inspiratif. Kompetisi adu kecerdasan ini akan menampilkan wajah-wajah baru bertalenta dari berbagai universitas terkemuka di dunia.
Mereka adalah para mahasiswa pilihan yang siap unjuk kemampuan dalam memecahkan tantangan intelektual dan strategis yang disiapkan oleh tim Ruangguru.
Musim kedua COC ini dijadwalkan tayang perdana pada Minggu, 29 Juni 2025. Penonton bisa menonton secara eksklusif melalui aplikasi Ruangguru dan kanal YouTube Ruangguru.
Tayangan ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga sarat edukasi dan inspirasi bagi generasi muda Indonesia.
Lebih Ketat dan Menantang
Clash of Champions Season 2 menghadirkan enam batch dengan total 40 peserta terpilih. Para peserta ini merupakan mahasiswa dari berbagai bidang ilmu, seperti sains, teknologi, ekonomi, hukum, hingga ilmu sosial.
Mereka telah melalui proses seleksi ketat yang mempertimbangkan prestasi akademik, kemampuan berpikir kritis, serta kecakapan berkomunikasi.
Dalam setiap episode, peserta akan menghadapi tantangan yang menguji kecerdasan, kecermatan, dan strategi berpikir cepat. Baik dalam format individu maupun tim, peserta ditantang untuk menyelesaikan soal logika, studi kasus, dan berbagai kuis interaktif yang dirancang untuk merefleksikan tantangan dunia nyata.
Meski sarat edukasi, COC bukan sekadar kompetisi biasa. Tayangan ini dikemas secara menarik dan interaktif. Lewat episode-episode yang penuh dinamika, penonton diajak untuk ikut berpikir, menganalisis, dan belajar dari berbagai perspektif mahasiswa terbaik dari dalam dan luar negeri.
Kehadiran Clash of Champions 2 juga menunjukkan komitmen Ruangguru dalam menyediakan konten edukatif berkualitas tinggi. Lewat kolaborasi dengan mahasiswa dari universitas ternama seperti Harvard, Oxford, UI, ITB, hingga NUS, program ini menjadi bukti bahwa belajar bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan menginspirasi.
Dengan tema besar seputar pemikiran kritis, problem solving, dan inovasi, Clash of Champions Season 2 mendorong peserta untuk tidak hanya menjawab soal, tetapi juga menyampaikan ide dan solusi atas berbagai persoalan global. Ini merupakan wadah yang luar biasa bagi generasi muda untuk unjuk gigi secara global dan membangun jejaring lintas negara.
Bagi para penonton, terutama pelajar dan mahasiswa, COC bisa menjadi motivasi untuk terus belajar dan mengembangkan potensi diri. Kompetisi ini menanamkan nilai kerja keras, sportivitas, dan pentingnya kolaborasi di era globalisasi.
Baca Juga: Rumus Excel Lengkap yang Sering Digunakan di Dunia Kerja
Peserta COC Season 2
Sesuai ulasan sebelumnya, diketahui bahwa peserta Clash of Champions Season 2 berjumlah totar 40 peserta yang terbagi ke dalam 6 Batch. Berikut daftar lengkap pesertanya.
Peserta Batch 1
1. Deo
- Mahasiswa jurusan Teknik Informatika ITS
- GPA: 3.95/4.00
2. Zahran
- Mahasiswa Teknik Dirgantara ITB
- GPA: 3.94/4.00
3. Stefan
- Teknologi Rekayasa Multimedia TELKOM-U
- GPA: 4.00/4.00
4. Hita
- Jurusan Kedokteran UGM
- GPA: 4.00/4.00
5. Gevin
- Jurusan Akuntansi Sektor Publik PKN STAN
- GPA: 3.90/4.00
6. Zahdan
- Jurusan Fisika UI
- GPA: 4.00/4.00
- Honorable Mention International Physics Olimpiad 2023
- HonorableMention Asian PhysicsOlimpiad 2024 in Malaysia
7. Roche
- Jurusan Kedokteran UI
- GPA: 3.97/4.00
Peserta Batch 2
1. Vania
- Mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi UNAIR
- GPA: 3.94/4.00
2. Rama
- Mahasiswa jurusan Teknik Sipil UI
- GPA: 3.86/4.00.
3. Nabiel
- Mahasiswa jurusan Kedokteran UI
- GPA: 3.84/4.00
4. Putri
- Mahasiswa jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar UPI
- GPA: 3.84/4.00
5. Sain
- Mahasiswa jurusan Kedokteran UNHAS
- GPA: 3.93/4.00
6. Feifei
- Mahasiswa jurusan Teknik Kimia UNDIP
- GPA: 3.88/4.00
7. Ben
- Mahasiswa jurusan Teknik Informatika ITB (
- GPA: 4.00/4.00
Peserta Batch 3
1. Max
- Mahasiswa jurusan Psikologi UI
- GPA: 4.00/4.00
2. Arin
- Mahasiswa jurusan Kedokteran UNAIR
- GPA: 3.60/4.00
3. Galang
- Mahasiswa jurusan Kimia IPB
- GPA: 3.92/4.00
4. Shafa
- Mahasiswa jurusan Kedokteran UGM
- GPA: 3.23/4.00.
5. Dean
- Mahasiswa jurusan Aktuaria ITB
- GPA: 3.70/4.00
6. Dhimas
- Mahasiswa jurusan Kartografi & Penginderaan Jauh UGM
- GPA: 3.76/4.00
Peserta Batch 4
1. Mochammad
- Mahasiswa jurusan Teknik Lingkungan Universitas Udayana
- GPA: 3.94/4.00
2. Riza
- Mahasiswa jurusan Fisika Universitas Brawijaya
- GPA: 3.96/4.00
3. Karina
- Mahasiswa jurusan Biologi UGM
- GPA: 3.90/4.00
4. Diven
- Mahasiswa jurusan Psikologi Universitas Sumatera Utara
- GPA: 3.71/4.00
5. Theodora
- Mahasiswa jurusan Teknik Informatika Unpad
- GPA: 3.00/4.00.
6. Rhesa
- Mahasiswa jurusan Teknik Lingkungan ITB
- GPA: 3.81/4.00
Peserta Batch 5
1. Bima
- Mahasiswa jurusan Life Science and Biotechnology Universitas Yonsei-Underwood International College Korea Selatan
- GPA: 4.20/4.30
2. Amara
- Mahasiswa jurusan Mathematical Sciences Kyoto University Jepang
- GPA: 4.08/4.30
3. Satya
- Mahasiswa jurusan DoubleMajor: ComputerScience & MathematicsNationalUniversity of Singapore
- GPA: 4.75/5.00
4. Maul
- Mahasiswa jurusan Civil Engineering University California Berkeley
- GPA: 3.91/4.00
5. Vedhino
- Mahasiswa jurusan BiomedicalEngineeringTohokuUniversityJepang
- GPA: 3.90/4.00
6. Roger
- Mahasiswa jurusan ComputerScienceSingaporeUniversity of TechnologyandDesign
- GPA: 4.93/5.00
7. Vannes
- Mahasiswa jurusan Computer Science Nanyang Technological University (NTU), Singapura.
- GPA: 4.84/5.00
Peserta Batch 6
1. Calvin
- Mahasiswa Life Science NUS
- GPA: 5.00/5.00
2. Shawn
- Mahasiswa GeophysicsUBC
- GPA: 3.56/4.30
3. Gwen
- Mahasiswa Global Business and Economics CityUHK
- GPA: 3.75/4.30
4. Luthfi
- Mahasiswa DoubleMajor: Mathematics & ElectricalEngineeringKAIST
- GPA: 3.82/4.30
5. Ie Keith
- Mahasiswa EngineeringSystemandDesignSUTD
- GPA: 4.10/5.00
6. Kendrick
- Mahasiswa MaterialsEngineeringNTU
- GPA 4.90/5.00
7. Joshua
- Mahasiswa ComputerScienceOXFORD
- GPA 4.00/4.00
Sudah siap nonton COC Season 2?
