Connect with us

Hi, what are you looking for?

Movies

Avatar: Fire and Ash Tayang di Bioskop, Penutup Trilogi Avatar James Cameron

Avatar Fire and Ash
Via 20th Century Studios

Avatar: Fire and Ash, film ketiga dalam franchise sci-fi Avatar garapan sutradara James Cameron, mulai tayang di bioskop Indonesia pada Rabu (17/12).

Film ini sekaligus hadir sebagai penutup trilogi Avatar yang dimulai pada 2009 dengan film pertama Avatar. Film kedua, Avatar: The Way of Water, tayang pada 2022 dan mengakhiri puasa franchise film ini setelah 13 tahun lamanya.

Bintang-bintang lama Avatar kembali meramaikan Avatar: Fire and Ash seperti Sam Worthington, Zoe Saldana, Sigourney Weaver, Stephen Lang, Cliff Curtis, dan Kate Winslet. Nama-nama baru di franchise Avatar debut lewat film ini yakni Oona Chaplin dan David Thewlis.

<em>Via 20th Century Studios<em>

Avatar: Fire and Ash melanjutkan kisah keluarga Jake Sully (Worthington) dan Neytiri (Saldana) yang kini masih dalam keadaan berkabung pasca kematian anak pertama mereka, Neteyam. Mereka harus melanjutkan hidup bersama Metkayina, klan air suku Na’vi, sambil menjaga keutuhan keluarga mereka pasca mengalami kehilangan.

Masalah hadir ketika mereka bertemu dengan klan abu atau Mangkwan yang dipimpin oleh Varang (Chaplin), Na’vi karismatik yang menyembah keagungan kekuatan api. Ditambah lagi kembalinya pasukan RDA dan Quaritch yang kini bersekutu dengan klan abu. Jake pun harus menghadapi tantangan terberatnya untuk menghadapi gabungan ancaman tersebut.

<em>Via 20th Century Studios<em>

James Cameron berjanji untuk menghadirkan sajian visual berkualitas tinggi yang tiada tandingnya di industri Hollywood dalam film ini. Sejauh ini, reputasi franchise Avatar sudah tidak dapat dipungkiri lagi dalam hal menyajikan visual yang apik dan megah. Buktinya, dua film pertama sukses membawa pulang penghargaan Oscars untuk efek visual terbaik.

Avatar: Fire and Ash menawarkan lebih banyak lagi sajian visual yang belum pernah dilihat sebelumnya dalam franchise ini terutama lewat kehadiran klan abu. Kobaran api yang marah merekah selalu mengikuti jejak mereka, dan tim VFX Avatar berupaya keras untuk dapat menampilkan hal tersebut se-sinematik mungkin.

Selebihnya, James Cameron juga menjanjikan cerita yang lebih dark dan dewasa dalam Avatar: Fire and Ash. Tiap karakter akan membuat keputusan-keputusan sulit yang dapat mengejutkan penonton. Hal tersebut hadir untuk membuktikan seberapa beratnya ujian yang mereka harus lalui di kisah kali ini.

Walau Avatar: Fire and Ash digarap sebagai penutup trilogi Avatar, James Cameron tetap terbuka untuk membuat film-film baru dalam franchise dengan syarat masyarakat akan tetap terus berbondong-bondong ke bioskop untuk menyaksikannya. Film-film Avatar selalu memerlukan biaya yang fantastis, tapi memang penghasilannya juga selalu mampu menutupi total biaya tersebut.

Avatar: Fire and Ash kini sudah tayang di bioskop.

Baca juga: Ernest Prakasa Rilis ‘Lupa Daratan’, Film Pertamanya Bersama Netflix.

Click to comment
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments