Bagi masyarakat kota, keindahan bintang di malam hari kerap kali tertutupi oleh terangnya cahaya gedung, kendaraan, papan reklame, atau perumahan padat penduduk. Oleh karena itu, tidak sedikit dari mereka yang rela berkelana untuk memburu bintang sekaligus menikmati keindahan di wilayah-wilayah alami Indonesia, termasuk kami dari Volix.
Wae Rebo akhirnya jadi pilihan bagi kru Volix yang butuh memanjakan mata lewat keelokan pemandangan alam Indonesia. Desa adat yang terletak di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini sudah dikenal dengan kekayaan budayanya serta kecantikan lanskapnya. Volix pun berniat untuk menelusuri kehidupan masyarakat di Desa Wae Rebo secara lebih dalam lewat #VERSPEKTIF, diwakili oleh Sadam, Rian, Rakha, dan Ovan.
Dari Jakarta, perwakilan Volix terbang ke Labuan Bajo sebelum melanjutkan perjalanan darat selama kurang lebih empat jam, hingga akhirnya sampai di Wae Rebo. Setelah membunyikan “lonceng” tanda kedatangan, perwakilan Volix langsung disambut oleh Thomas selaku Ketua Adat serta Ian selaku Penerima Tamu di Desa Wae Rebo.
Selama waktu kunjungan, Volix berkesempatan untuk mengeksplorasi tujuh rumah adat “Niang” bersama Thomas dan Ian, berbincang soal urusan dapur bersama Goni selaku perwakilan juru masak, memandangi keapikan langit penuh bintang, hingga mengikuti keseharian Aven, salah seorang petani yang mengelola komoditas kopi, kayu manis, dan vanila di Desa Wae Rebo. Thomas, Ian, Goni, dan Aven pun turut berbagi pandangan mereka mengenai keunikan desa tersebut yang telah dirangkum Volix lewat #VERSPEKTIF Episode 7 - Menyelami Lautan Penuh Bintang di Wae Rebo.
#VERSPEKTIF Pertama yang Direkam Menggunakan Smartphone
Perjalanan Volix ke Wae Rebo sepenuhnya direkam menggunakan smartphone Samsung Galaxy S23 Ultra 5G. Ini menjadi kali pertama bagi Volix untuk merekam konten #VERSPEKTIF menggunakan smartphone. Untungnya, kami berhasil mendapatkan tangkapan kamera yang epic berkat kecanggihan Samsung Galaxy S23 Ultra 5G.
Ukuran smartphone yang compact mampu mempermudah kru Volix dalam mengambil potongan gambar terbaik, walau harus memikul banyak bawaan selama perjalanan ke Desa Wae Rebo. Penggunaan Samsung Galaxy S23 Ultra 5G sebagai alat perekam utama juga membantu Volix untuk memperoleh eksposur dan kontras yang seimbang, saturasi dan vibrasi yang baik, serta detail yang tajam selama mengambil rekaman mentah untuk konten #VERSPEKTIF.
Akses menuju desa yang cukup sulit berhasil direkam dengan mulus lewat bantuan fitur Autofocus dan Optical Image Stabilization (OIS) pada kamera Samsung Galaxy S23 Ultra 5G. Selain itu, gerak-gerik pemandangan di desa juga berhasil direkam dengan hasil yang menawan berkat fitur Hyperlapse.
Fitur Astrophoto dan Astro Hyperlapse yang diutilisasi Volix ketika menggunakan mode Expert RAW jadi salah satu sorotan terbaik selama proses pengambilan gambar #VERSPEKTIF kali ini. Kedua fitur tersebut memungkinkan pengguna Samsung Galaxy S23 Ultra 5G untuk mengidentifikasi letak dan nama bintang, serta mengambil gambar langit dengan kualitas tinggi. Hasilnya, kecantikan langit penuh bintang di Desa Wae Rebo bisa dibagikan oleh Volix lewat foto dan video yang bisa menyukakan hati para penonton. Epic, kan?
Tonton #VERSPEKTIF Episode 7 - Menyelami Lautan Penuh Bintang di Wae Rebo untuk melihat hasil rekam gambar Volix yang didukung oleh Samsung Galaxy S23 Ultra 5G lewat YouTube, sekarang!
ShareTheEpic #withGalaxy #Galaxy S23 Ultra 5G
..
Penulis: Nayla Erzani
Editor: Gisela Swaragita