Barcelona, kota yang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata utama di dunia, kini menghadapi masalah serius akibat kelebihan turis. Ribuan warga turun ke jalan untuk memprotes lonjakan turis yang dianggap merusak kualitas hidup mereka pada Selasa (9/7).
Para penduduk merasa bahwa kelebihan turis telah menyebabkan beberapa masalah, seperti kemacetan, polusi, dan kenaikan harga properti. Banyak dari mereka menggunakan pistol air sebagai simbol protes, menyemprot turis sebagai bentuk ketidakpuasan. Ini menunjukkan betapa frustrasinya mereka dengan situasi saat ini.
Dampak Negatif Pariwisata Berlebihan
Kedatangan para turis secara berlebihan dapat memberikan beberapa dampak positif kepada penduduk dan kota itu sendiri. Seperti jalan-jalan di Barcelona menjadi penuh sesak mengakibatkan sulitnya mobilitas bagi warga lokal.
Selain kemacetan, banyak properti yang berubah menjadi penginapan bagi turis. Sehingga, warga kesulitan mendapat rumah dengan harga sewa yang melonjak. Jumlah sampah pun meningkat drastis, mencemari lingkungan dan mengurangi kenyamanan.
Paling buruk dari dampak negatif berlebihnya turis di Barcelona adalah perlahan hilangnya identitas lokal. Toko-toko lokal yang berubah menjadi toko oleh-oleh dan restoran mahal. Warga lokal menjadi susah menemukan kebutuhan sehari-hari dengan harga terjangkau.
Menurut Responsible Travel, overtourism di Barcelona dimulai setelah Olimpiade 1992. Kota ini mengalami facelift besar-besaran dan mulai menarik banyak wisatawan. Sekitar 32 juta turis mengunjungi Barcelona setiap tahunnya, angka ini tembus pada tahun 2017. Ini menyebabkan kepadatan di area poluler seperti La Rambla dan Sagrada Familia.
Tindakan Pemerintah Daerah Barcelona
Pemerintah setempat sedang mencari solusi untuk mengatasi masalah ini, termasuk pembatasan jumlah turis dan pengaturan zona wisata. Namun, warga menuntut tindakan yang lebih tegas dan segera. Beberapa langkah yang telah diambil termasuk pembatasan lisensi akomodasi baru dan regulasi terhadap penginapan ilegal seperti Airbnb.
Warga menginginkan adanya regulasi yang lebih ketat terhadap penginapan ilegal dan peningkatan fasilitas umum. Mereka juga berharap pemerintah dapat mengedukasi turis tentang pentingnya menjaga kebersihan dan ketertiban. Selain itu, ada usulan untuk menyebarkan pariwisata ke daerah-daerah lain di Catalonia yang kurang padat.
Masalah kelebihan turis di Barcelona menjadi contoh bagaimana pariwisata yang tidak terkontrol dapat membawa dampak negatif bagi komunitas lokal. Diperlukan kerja sama antara pemerintah, warga, dan turis untuk menemukan solusi yang berkelanjutan. Mengunjungi Barcelona di luar musim puncak dan menjelajahi daerah lain di Catalonia bisa menjadi langkah kecil yang berdampak besar.