Joker: Folie à Deux resmi tayang di Indonesia minggu ini mulai Rabu (4/10). 

Sekuel dari film Joker (2019) ini mengakhiri 5 tahun penantian penonton akan kelanjutan kisah Arthur Fleck alias Joker yang diperankan oleh aktor kawakan Joaquin Phoenix.

Film ini berlatar 2 tahun setelah kejadian film pertama, di mana Arthur Fleck kini sedang mendekam di belakang sel Arkham State Hospital menunggu persidangan. Di sana, ia bertemu dengan pujaan hatinya yang merupakan sesama pasien rumah sakit jiwa, Harleen Quinzel/Harley Quinn yang diperankan oleh Lady Gaga.

Film Joker pertama meraup lebih dari Rp16,6 triliun atau USD1,079 miliar dan menjadikannya sebagai film R-rated tersukses dalam sejarah. Namun, posisi tersebut kemudian diambil alih oleh film Marvel Deadpool & Wolverine yang dirilis pada Juli tahun ini dan alhasil menggeser Joker ke posisi kedua.

Selebihnya, Joaquin Phoenix juga sukses membawa pulang penghargaan Oscars kategori pemain pria utama pada 2020 untuk perannya sebagai Arthur Fleck. Peraihan ini semua menjadikan Joker sebagai salah satu film terpopuler dalam 10 tahun terakhir.

Joker: Folie à Deux menjadi salah satu judul film paling dinanti tahun ini berkat semua peraihan film pertama. Sebelum nonton, mari kita simak lima serba-serbi unik tentang sekuel Joker yang super ambisius ini.

1. Judul Unik

Dari judulnya sendiri, film ini sudah memberi kesan eksotis dan unik dibandingkan kebanyakan film komik/comicbook films lainnya yang dirilis akhir-akhir ini.

“Folie à Deux” diambil dari bahasa Prancis yang berarti “Madness of Two” atau “Kegilaan untuk Dua Orang”. Fakta tersebut mengacu kepada kehadiran pasangan Joker dan Harley Quinn yang menampilkan segala macam keonaran dan kegilaan sepanjang film.

Istilah Folie á Deux sendiri pertama kali dibuat oleh dua psikiater Prancis bernama Charles Lasegue dan Jules Farlet. Isitilah tersebut juga dikenal sebagai kondisi Lasegue-Falret syndrome yang menjelaskan kondisi psikis dua orang yang mengalami kegilaan yang serupa.

2. Lady Gaga sebagai Harley Quinn

Penyanyi ikonik Lady Gaga menjadi pemeran karakter Harley Quinn live-action kedua setelah aktris Margot Robbie di film-film DC sebelumnya seperti Suicide Squad (2016)  dan Birds of Prey (2020).

Todd Phillips, sutradara Joker dan Joker: Folie á Deux, mengungkapkan bahwa gaga sudah berada di dalam benaknya saat mencari sosok yang cocok untuk memerankan Harley dalam film ini. Hal tersebut bersumber dari pertemuannya dengan Gaga selama penggarapan film A Star is Born, film Lady Gaga bersama Bradley Cooper yang diproduseri oleh Phillips.

“Saya telah bekerja dengan Robert Downey, jr., dan dia merupakan aktor yang sangat besar, tetapi ada sesuatu tentang orang seperti Lady Gaga. Dia berada di level yang berbeda dari seorang aktor (biasa),” ungkap Phillips.

“Saya tidak tahu. Saya tidak dapat menjelaskannya.”

Akhirnya, Todd Phillips dan Joaquin Phoenix bertemu dengan Lady Gaga untuk mendiskusikan seputar sekuel Joker tersebut. Pertemuan ketiganya berbuah manis dan akhirnya sang sutradara menemukan Harley impiannya.

3. Film “Musikal”

Salah satu hal yang paling membedakan Joker: Folie á Deux yaitu unsur-unsur musikal yang Todd Phillips ikutsertakan dalam film ini.

Sepanjang film, penonton disajikan dengan berbagai adegan musikal yang menghadirkan penampilan menyanyi oleh Joaquin Phoenix dan Lady Gaga. Ada sebanyak 15 lagu orisinal yang digarap untuk adegan musikal film ini.

Adegan-adegan tersebut hadir untuk merepresentasikan pikiran dan kondisi psikis di dalam kepala pasangan Joker dan Harley Quinn yang tak dapat diutarakan melalui dialog verbal. Dalam kata lain, mereka tidak benar-benar terjadi dalam skenario nyata film.

Selebihnya, Lady Gaga juga merayakan perilisan film ini dengan mengeluarkan album barunya yang berjudul “Harlequin” pada 27 September 2024.

4. Budget 200 Juta Dolar

Biaya yang diperlukan Warner Bros. untuk menggarap Joker: Folie á Deux melebihi tiga kali lipat jumlah yang dihabiskan untuk film pertama yakni sekitar 200 juta dolar atau kurang lebih Rp3 triliun.

Menurut beberapa laporan termasuk dari Variety, sebagian besar biaya tersebut diperlukan untuk membangun set-set praktikal untuk adegan-adegan musikal dalam film ini. Belum lagi dana yang dibutuhkan untuk menggaji para aktor terutama Phoenix dan Gaga.

Phoenix dilaporkan menerima upah sebanyak USD20 juta untuk film ini, sementara Gaga mendapatkan sekitar USD12 juta.

5. Akhir dari Seri Joker (?)

Menurut beberapa sumber, Joker: Folie á Deux digarap sebagai judul terakhir dalam dunia Joker buatan Todd Phillips.

Dalam sebuah wawancara, Phillips menyatakan ketidaktertarikannya dengan penggarapan film ketiga Joker dan merasa bahwa kisah Arthur Fleck sudah mencapai garis finish di film kedua ini.

“Bagi saya, film ini tidak mengarah ke apapun (film-film baru). Saya rasa waktu saya di semesta DC adalah di dua film ini,” ungkap Phillips.

Sementara itu, Joaquin Phoenix juga mengatakan hal serupa dan menggarisbawahi aspek fisik untuk memerankan karakternya. Ia harus menguruskan badan dan menjalani diet super ketat yang memiliki banyak risiko untuk tubuhnya.