Fadila Amelia Azaroh, seorang mahasiswi Universitas Nahdhatul Ulama Surabaya (Unusa) dari Program Studi (Prodi) Akuntansi Fakultas Ekonomi Bisnis dan Teknologi Digital memperkenalkan temuannya, yakni smart wallet atau dompet pintar yang diklaim anti hilang. Dompet tersebut dilengkapi dengan beberapa fitur keamanan yang tidak ditemukan di dompet pada umumnya seperti alarm dan GPS.
Dompet pintar berukuran 9×13 dan 5×2 cm tersebut memiliki satu tempat untuk uang kertas, satu tempat untuk uang koin dengan resleting, 15 tempat kartu, satu tempat foto dan tempat khusus GPS.
Dalam pembuatannya, Fadila dibantu oleh mahasiswa sejurusan lainnya yaitu Aghis Rahmatika Hasnayanti, Annisa Kusumawati, Denny Fitrah Afriansyah, dan Muhammad Alifian. Fadila mengatakan bahwa ia dan timnya juga bekerja sama dengan pelaku UMKM untuk membuat keseluruhan badan dompet. Setelah dompet selesai dibuat, Fadila menambahkan sebuah alat pelacak hasil inovasinya yang disambungkan dengan HP melalui bluetooth. Pengguna dapat menggunakan aplikasi yang tersambung dengan dompet tersebut untuk melacak dompet dengan memanfaatkan fitur GPS.
Selama proses pembuatan dompet, Fadila mengaku bahwa pembuatan GPS merupakan bagian yang tersulit. Pembuatan GPS membutuhkan waktu sekitar tiga bulan. Namun, dengan kerja kerasnya, dompet ciptaannya tersebut mampu berfungsi hingga jarak kurang lebih 500 meter.
Fadila mengungkapkan bahwa alasan utama di balik pembuatan dompet pintarnya tersebut yaitu untuk membantu mengatasi kasus-kasus dompet hilang akibat terjatuh, tertinggal, atau dicuri. Ia berharap penemuannya mampu membantu masyarakat menjaga keamanan dompetnya lebih baik.
