Gaya hidup sederhana kini semakin diminati. Terutama konsep frugal living dan minimalis yang punya daya tarik unik dalam mengurangi konsumsi dan menata hidup lebih bermakna. Keduanya mungkin sering dianggap serupa, namun memiliki pendekatan dan tujuan yang berbeda untuk mencapai kebebasan finansial serta emosional.
Frugal Living: Hemat dan Bijaksana dalam Pengeluaran
Frugal living adalah pilihan hidup yang menekankan pada pengeluaran hemat dan penuh pertimbangan. Orang yang menerapkan gaya hidup frugal ini akan teliti dalam setiap pembelian. Menghindari pengeluaran yang tidak perlu, dan mencari nilai terbaik dalam setiap transaksi.
Prinsip utamanya adalah memprioritaskan kebutuhan pokok, bukan keinginan. Dengan cara ini, frugal living bisa menjadi solusi untuk mengelola keuangan lebih baik dan menyisihkan dana untuk kebutuhan masa depan atau hal-hal yang benar-benar penting.
Mengadopsi gaya hidup frugal juga membantu seseorang dalam meraih tujuan finansial, seperti investasi atau tabungan yang lebih besar. Dengan mengurangi pembelian barang-barang yang kurang esensial, para pengikut gaya hidup frugal berusaha mencapai stabilitas finansial dan menghindari utang yang tidak perlu.
Minimalis: Fokus pada Hal yang Esensial
Di sisi lain, minimalis adalah filosofi yang mengutamakan kesederhanaan dan memusatkan perhatian pada hal-hal yang memiliki arti mendalam. Gaya hidup minimalis tidak sekadar mengurangi jumlah barang, tapi juga bertujuan untuk membebaskan diri dari beban emosional. Seseorang yang menerapkan gaya hidup ini akan memilah dan memilih barang atau kegiatan yang memiliki nilai, serta mengutamakan pengalaman ketimbang akumulasi materi.
Konsep minimalis mendorong seseorang untuk mencapai kebahagiaan dengan mengurangi “kebisingan” yang mengganggu keseharian. Dengan menata lingkungan yang lebih rapi dan terorganisir, minimalis menciptakan ruang yang lebih lapang, tidak hanya secara fisik tetapi juga secara mental. Selain itu, gaya hidup ini membuat seseorang lebih sadar akan pengaruh konsumsi terhadap lingkungan dan secara tidak langsung membantu dalam melestarikan sumber daya alam.
Frugal Living dan Minimalis: Manfaat bagi Kesejahteraan Hidup
Baik frugal living maupun minimalis pada dasarnya memiliki kesamaan tujuan, yaitu mencapai kehidupan yang lebih sederhana dan terfokus. Namun, pendekatan keduanya berbeda. Frugal living berfokus pada penghematan finansial.
Sementara, minimalis lebih menekankan pada pemusatan makna hidup. Dengan memahami perbedaan ini, seseorang bisa memilih gaya hidup yang paling sesuai dengan kebutuhan dan nilai-nilai pribadinya.
Menjalani kehidupan yang lebih sederhana, baik melalui frugal living atau minimalis, adalah salah satu cara untuk meraih kepuasan hidup dan kebebasan dari tekanan finansial serta emosional.
