Setelah kesuksesan acara pertandingan tinju Byon Combat Showbiz Vol.1 pada Juni lalu, Byon Combat kembali menyelenggarakan edisi kedua yang jauh lebih besar dan mendebarkan bertajuk “Byon Combat Showbiz Vol.2.” Acara ini berlangsung di Colosseum Club, Jakarta pada Rabu (8/11) malam dan dihadiri oleh sejumlah bintang tamu ternama seperti legenda tinju Indonesia, Ellyas Pical, beserta El Rumi dan Fajar Sadboy.
Edisi Byon Combat kali ini bertambah istimewa karena menampilkan CEO Byon Combat sendiri, Yoshua Marcellos Muliardo atau yang biasa dipanggil Cellos alias Celloszxz, sebagai petarung yang mengisi segmen main event. Ia berhadapan dengan YouTuber populer Erlangga Alfreda untuk menutup keseluruhan rangkaian acara yang berlangsung selama kurang lebih 5 jam tersebut. Selama berlangsung, acara diisi oleh total 5 pertandingan undercard dan main event mulai dari pukul 10.00 WIB.
Sebelum laga antara Cellos dan Erlangga, main event dibuka oleh kembalinya salah satu petarung yang meramaikan Byon Combat Showbiz Vol.1 yaitu Paris “Salam dari Binjai” Pernandes. Pasca kekalahannya di tangan Jekson “KKAJHE” Karmela pada edisi pertama Byon Combat dan mendapat delapan jahitan, Paris kembali dan telah menyiapkan fisiknya dengan lebih mapan untuk menghadapi rintangan terbarunya yaitu Yunus Wamaer. Setelah memenangi pertandingannya yang terakhir, Yunus menantang Paris untuk bertarung dengannya dan alhasil Byon Combat Vol.2 menjadi ladang pertempuran antara keduanya.
Co-Main event dibuka langsung oleh laga antara Paris dan Yunus. Walau menjadi salah satu yang paling ditunggu sepanjang acara, duel antara keduanya berlangsung begitu singkat dan hanya memerlukan satu ronde. Paris terlihat bermain dengan sangat garang dan keras. Ia memiliki niat kuat untuk membuktikan bahwa dirinya masih mampu menjadi seorang juara. Walau menjadi sang penantang, akhirnya Yunus tidak mampu menguasai ring di hadapan Paris dan terjatuh sebanyak tiga kali dalam satu ronde sehingga permainan harus dihentikan oleh wasit. Alhasil, laga dimenangkan oleh Paris, dan Yunus harus menerima kekalahannya di tangan pemuda 25 tahun asal Binjai, Sumatera Utara tersebut.
Beberapa menit kemudian, suasana aula utama Colosseum Club dibuat ramai dan riuh menuju mulainya laga penutup antara Cellos dan Erlangga. Para penonton mulai memadati area di sekitar ring sementara para petarung bersiap di belakang panggung. Akhirnya, duel di antaranya dimulai dan semua mata penonton terpaku pada ring pertandingan.
Serupa dengan laga antara Paris dan Yunus, duel penutup ini hanya memerlukan satu ronde untuk membuktikan siapa pemenang sesungguhnya. Cellos bermain secepat kilat untuk membabat pertahanan Erlangga. Walau sudah berusaha untuk menahan serangan bertubi-tubi Cellos, akhirnya Erlangga kewalahan dan tumbang sebelum ronde berakhir. Sontak pertandingan diakhiri oleh wasit yang sudah merasakan ketidakmampuan Erlangga untuk melanjutkan pertandingan. Cellos pun keluar sebagai pemenang utama Byon Combat Showbiz Vol.2.
Dengan kemenangan telak ini, Cellos berhak meraih bonus sebesar Rp500 juta oleh sponsor utama Byon Combat kali ini yaitu Hotto. Sebagai CEO dan salah satu pencetus Byon Combat, Cellos berharap bahwa acara ini dapat terus diadakan dalam rangka memajukan olahraga tinju tanah air khususnya bagi para pemuda dan pemudi yang sedang giat mendalaminya.