Rangkaian kegiatan Jakarta Doodle Fest (JDF) 2023 sukses diadakan di M Bloc Space, Jakarta selama tiga hari dari 27 hingga 28 Oktober 2023. Acara ini digelar untuk pertama kalinya oleh TFR News dan menjadi wadah bagi para pegiat seni yang bergerak dalam industri kreatif seperti desain, ilustrasi dan animasi untuk memamerkan karya-karya yang mereka hasilkan. Sebagai persembahan istimewa, JDF menyajikan sebuah pementasan panggung yang ditampilkan langsung di depan para pengunjung oleh Teater Tuturupa dan Jinan Laetitia sebagai penutupan di hari terakhir.
Di bawah arahan sutradara Bimanda Dharma Sahara, Teater Tuturupa mengadaptasi cerita ilustrasi terkenal karangan Kathrin Honesta dan Shadow Stories yang berjudul “Sweater.” Cerita ini mengisahkan tentang seorang anak yang ingin membantu sang ibu keluar dari semua masalah yang dihadapinya. Akan tetapi, anak tersebut tidak dapat menghentikan semua masalah seberapa kerasnya ia mencoba membantu. Sang anak hanya dapat berkata, “Only If I Could.”
Untuk mengembangkan adaptasi cerita yang baik, Teater Tuturupa menggandeng langsung Shadow Stories yang diprakarsai oleh duo penulis/ilustrator Ong Kay Jen dari Malaysia dan Kathrin Honesta dari Indonesia. Shadow Stories adalah wadah bagi keduanya untuk berbagi kisah dalam bentuk seni, kartu pos, zine , dan buku cerita ilustrasi. Dengan bantuan Shadow Stories, Teater Tuturupa telah menghasilkan sebuah persembahan cerita yang dipenuhi unsur emosional dan eksplorasi tema-tema universal seperti perjuangan, pengorbanan, dan pencarian sepercik cahaya dalam balutan kegelapan.
Pementasan ini menyajikan sebuah paduan meriah antara koreografi, kostum, musik dan set design khas Teater Tuturupa. Pentas ini juga melibatkan Jinan Laetitia, seorang penyanyi, penulis lagu dan produser musik muda yang pernah meraih penghargaan AMI Award 2022 untuk kategori Artis Solo Pria/Wanita R&B Kontemporer Terbaik. Jinan berperan sebagai narator, penyanyi, dan produser musik dalam pementasan ini. Jinan yang adalah lulusan jurusan Seni Rupa Institut Teknologi Bandung (ITB) ini memiliki pengalaman dalam pengarahan produksi musik dan visual semua rilisannya, yang akhirnya yang berguna dalam pengembangan pementasan ini.
Teater Tuturupa sendiri adalah sebuah kelompok teater eksploratif yang didirikan pada tahun 2021. Kelompok ini sedang dijalani oleh Julian Pratama, Bimanda Dharma, Puspita Tjokronegoro, dan Dirfas Naufal. Pada 2022, mereka menampilkan “Berisik Sekali Kau Sunyi” melalui persembahan screening video performans di Laswee, Bandung yang dihadiri oleh 200 pengunjung. Di tahun berikutnya, mereka berkolaborasi dengan band Dongker untuk mementaskan “Sepenggal Mimpi Di Reruntuh Api” dalam Festival Alur Bunyi yang diselenggarakan oleh Goethe Institut Indonesia di Jakarta. Penampilan ini disaksikan oleh lebih dari 300 penonton.