Apakah kamu tertarik belajar seluk beluk ilmu sihir seperti di Hogwarts? Impianmu mungkin bisa terwujud, karena The University of Exeter di Inggris baru-baru ini membuka departemen yang cukup nyeleneh: Magic and Occult Science. Program MA atau setara S2 ini akan mulai dibuka tahun depan, tepatnya di bulan September 2024.

Akan tetapi, kamu tidak akan belajar jampi-jampi atau ilmu pelet di program ini. Kuliah multidisiplin ini lebih bertujuan untuk menelusuri sejarah ilmu sihir dan ilmu gaib di berbagai jenis masyarakat di seluruh dunia serta dampaknya pada ilmu pengetahuan. Dalam kuliah ini kamu akan belajar sejarah, sastra, filsafat, arkeologi, sosiologi, psikologi, drama, serta agama untuk mempelajari peran ilmu gaib dan okultisme di peradaban Barat dan Timur.

Para mahasiswa akan mempelajari modul-modul tentang legenda naga di sastra dan kesenian Barat, legenda Raja Arthur, sejarah pemikiran Islam, teori arkeologi, persepsi masyarakat mengenai perempuan di zaman pertengahan, sejarah Eropa kuno, serta filsafat psikadelik.

Salah satu alasan berdirinya departemen ini adalah meningkatnya popularitas ramalan tarot, penggunaan kristal, serta kebangkitan kembali cerita-cerita rakyat kuno dan ritual-ritual sihir pagan di negara Barat. Disinyalir, kebangkitan ini adalah bagian dari penolakan masyarakat terhadap agama yang terorganisir. Selain itu, kebangkitan minat terhadap kepercayaan-kepercayaan kuno ini juga seiring dengan dekolonisasi, feminisme, dan anti-rasisme.

Program ini menggabungkan metolodologi akademis barat dengan pendekatan-pendekatan alternatif. Kuliah ini juga meningkatkan keterampilan pemikiran kreatif, pemikiran kritis, dan peningkatan minat belajar.

Jika tertarik dengan program ini, kamu bisa kunjungi laman program ini di situs University of Exeter. Untuk mengikuti program penuh waktu selama satu tahun, kamu harus membayar GB£24.300 atau sekitar Rp460 juta rupiah.