Generasi Milenial dan Generasi Z adalah jumlah penduduk bumi terbanyak saat ini. Apa saja perbedaan antara Gen Z dan Milenial? Yuk cari tahu mengenai tahun kelahiran, karakteristik, dan tren kedua generasi ini.
Generasi Milenial dan Generasi Z adalah dua generasi yang ada dalam rentang waktu yang berdekatan. Meski begitu, keduanya memiliki perbedaan era yang signifikan karena adanya kemajuan teknologi dan digitalisasi.
Tahun Kelahiran Milenial atau Gen Y
Generasi milenial atau yang juga dikenal dengan Gen Y adalah individu yang lahir antara tahun 1980 sampai 1994. Para milenial ini dikenal sebagai pribadi yang memiliki keterampilan di bidang teknologi.
Mereka juga dikenal mampu beradaptasi secara cepat terhadap inovasi digital. Banyak di antara mereka yang berpendidikan tinggi dan sering berpindah pekerjaan mencari peluang lebih baik.
Para Milenial dikenal peduli terhadap isu sosial, aktif dalam politik, dan mendukung perubahan progresif. Karena itu mereka biasanya sangat ekspresif, percaya diri, dan open minded.
Jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya yaitu Generasi X yang terkenal tegas dan kaku, para milenial sangat berbeda. Mereka lebih menghargai fleksibilitas dalam pekerjaan dan mobilitas geografis.\
Baca Juga: 5 Kosakata Gen Z Beserta Artinya dan Cara Penggunaanya
Tahun Kelahiran Gen Z
Tahun Kelahiran Generasi Z atau yang dikenal dengan Gen Z adalah antara tahun 1995-2009. Gen ini tumbuh dalam era teknologi yang sudah canggih dan dinamis.
Selain itu, gen ini juga dikenal sebagai iGenenation atau Zoomers. Mereka memiliki perubahan cara berinteraksi dengan dunia secara signifikan dibandingkan dengan gen sebelumnya.
Mereka yang masuk dalam generasi ini termasuk generasi up to date terhadap isu yang tersebar di media sosial. Gen Z tidak lepas dari internet, karena mereka lahir dan tumbuh di tengah perkembangan teknologi.
Mereka juga dikenal sebagai generasi yang mahir dalam mengoperasikan internet baik untuk hiburan, belajar, atau bekerja. Dalam K- JTP: Vol. 06, No.01, dijelaskan, gen Z sangat menggemari teknologi, fleksibel, lebih cerdas, dan toleran pada perbedaan budaya.
Meski terkenal open minded, generasi ini juga diketahui memiliki karakter yang menyukai budaya instan dan kurang peka terhadap privasi. Mereka gemar menggunakan media sosial untuk berkomunikasi dengan seluruh orang di belahan dunia.
Perbedaan Gen Z dan Milenial
Gen Z tumbuh dalam era teknologi yang canggih, sedangkan Milenial mengalami masa transisi dari teknologi konvensional ke teknologi modern. Hal ini mempengaruhi pola pikir dan perilaku kedua generasi ini.
Baca Juga: Zillennials: Generasi ‘Cusper’ yang Berdampak pada Bumi
Berikut ini adalah perbedaan Generasi Milenial dan Generasi Z dari berbagai sumber:
- Perbedaan Prioritas
Generasi Z dan Milenial memiliki perbedaan nilai dan prioritas yang signifikan. Generasi Z cenderung lebih fokus pada keseimbangan kerja-hidup, fleksibilitas, dan kebebasan finansial.
Mereka cenderung memilih pekerjaan yang memungkinkan mereka untuk bekerja secara mandiri. Dengan begitu, mereka memiliki kesempatan untuk bepergian, dan mengejar kesenangan pribadi.
Sementara Milenial lebih sering mencari stabilitas karier, pengakuan profesional, dan kesempatan untuk berkembang dalam pekerjaan. Mereka cenderung bekerja lebih keras demi mencapai tujuan karier dan keuangan.
Generasi ini juga cenderung lebih berorientasi pada membangun hubungan yang stabil dan meningkatkan kualitas hidup. Sementara Gen Z cenderung lebih memprioritaskan kebahagiaan pribadi dan kepuasan sehari-hari.
Karena itu dalam hal berbelanja, para Gen Z cenderung impulsif. Mereka membeli barang secara spontan tidak dengan perencanaan seperti para Generasi Milenial.
- Perbedaan Gaya Hidup
Gen Z cenderung lebih tertarik pada konten hiburan seperti video pendek di platform seperti TikTok. Generasi Milenial milenial lebih suka konten yang lebih mendalam, seperti podcast atau video YouTube yang lebih panjang.
Baca Juga: Arti FOMO, YOLO, dan FOPO yang Trending di Media Sosial
Di media sosial, Gen Z cenderung lebih aktif di platform yang lebih visual seperti Instagram dan TikTok. Sementara Milenial lebih suka menggunakan Facebook atau Twitter.
Para Gen Z juga suka belajar secara mandiri melalui tutorial online dan kursus digital. Hal itu berbeda dengan para Milenial yang lebih memilih pendekatan tradisional dengan hadir ke kelas-kelas dan seminar fisik.
Untuk beraktivitas sosial, Gen Z cenderung lebih terlibat dalam aktivisme online dan berpartisipasi dalam kampanye di media sosial. Sementara milenial lebih suka terlibat aksi nyata seperti demonstrasi atau kegiatan amal.
- Perbedaan Pendekatan Hidup
Milenial cenderung lebih idealis dan mencari makna dalam pekerjaan dan kehidupan mereka. Sementara Gen Z lebih pragmatis dan realistis, sering kali lebih fokus pada stabilitas dan keselamatan pekerjaan.
Selain itu, Milenial cenderung lebih optimis tentang masa depan dan percaya bahwa mereka dapat membuat perubahan positif di dunia. Sebaliknya, Gen Z lebih pragmatis dan realistis dalam pandangan mereka.
Mereka menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, ketidakstabilan politik, dan pandemi COVID-19 saat mereka tumbuh. Hal ini telah mempengaruhi pandangan mereka tentang dunia.
- Perbedaaan Pandangan terhadap Teknologi
Sebenarnya Generasi Milenial dan Generasi Z sama-sama terbuka dengan teknologi. Namu kadang-kadang, para Generasi Milenial cenderung bersikap skeptis dan mempertimbangkan risiko sebelum mengadopsi teknologi baru.
Sementara itu para Gen Z memiliki harapan yang lebih tinggi pada inovasi dan teknologi terbaru. Generasi ini lahir pada era modern, sehingga memiliki rasa kurang puas terhadap teknologi saat ini.
Itulah ulasan tentang perbedaan Generasi Milenial dan Generasi Z yang sering dianggap sama. Gimana, lo yang Milenial atau Gen Z setuju dengan ini?
Baca Juga: YOLO vs YODO: Memaknai Hidup dengan Bijak