Intelligence Quotient (IQ) merupakan salah satu indikator yang kerap digunakan untuk mengukur kemampuan kognitif individu. Beberapa penelitian menyebutkan rata-rata IQ masyarakat di sebuah negara. Penasaran nggak, berapa rata-rata IQ orang Indonesia?
Tes IQ biasanya digunakan untuk mengukur kecerdasan seseorang dalam berpikir logis, kemampuan memproses informasi, memori hingga keterampilan dalam menyelesaikan masalah.
Seseorang yang ingin mengukur IQ akan mengikuti serangkaian tes dan menerima skor yang berkaitan dengan tingkat kecerdasan mereka. Terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi skor IQ rata-rata suatu negara, seperti pendidikan, akses kesehatan, hingga faktor metode yang digunakan dalam penelitian IQ.
Di Indonesia, terdapat sejumlah klaim yang menyebut IQ rata-rata orang Indonesia. Salah satu yang mencuri perhatian adalah penelitian yang menyebut bahwa IQ rata-rata orang Indonesia adalah 78,49. Lantas, apakah benar bahwa IQ rata-rata orang Indonesia adalah 78,47?
Benarkah Rata-rata IQ Orang Indonesia 78,94?
Melansir dari World Population Review, dalam sebuah studi yang dilakukan oleh Richard Lynn dan David Becker tahun 2019, terdapat laporan rata-rata skor IQ dari sejumlah negara yang disurvei. Dalam penelitian itu, Jepang menjadi IQ rata-rata tertinggi.
Posisi kedua ditempati oleh warga Taiwan dan Singapura. IQ rata-rata ketiga negara ini mendapat skor lebih dari 100. Sementara itu, dalam penelitian yang dipublikasikan dalam buku ‘The Intelligence of Nations’ itu menyebut bahwa IQ final orang Indonesia adalah 78.49.
Namun, yang harus diperhatikan adalah penelitian ini mengamati berbagai sejumlah studi lainnya yang telah dilakukan sebelumnya pada tahun 1999 hingga 2015. Dari kurun waktu tersebut, tentu di Indonesia telah banyak perubahan yang mungkin membuat rata-rata IQ masyarakatnya meningkat.
Seperti peningkatan akses pendidikan, meningkatnya akses kesehatan, hingga perbaikan gizi. Hal ini pun terdapat pada sejumlah tes lainnya yang menunjukan hasil berbeda, dengan angka yang lebih tinggi.
Baca Juga: Sirish Subash Wins America’s Top Young Scientist Award at 14
Seperti dalam survei yang terdapat pada laman International IQ Test, menunjukkan bahwa IQ rata-rata orang Indonesia adalah 92.64. Angka ini merupakan hasil dari tes yang diikuti lebih dari 154 ribu peserta di Indonesia pada tahun 2023.
Data tersebut diperbarui pada 1 Januari 2024, berdasarkan studi pada 1.691.740 orang di seluruh dunia yang mengikuti tes yang sama di situs ini pada tahun 2023. Adapun Indonesia berada pada peringkat 95.
Faktor Mempengaruhi Rata-rata IQ Suatu Negara
Lantas, mengapa rata-rata IQ tiap negara dapat berbeda? Ternyata terdapat sejumlah faktor yang mempengaruhi hal tersebut. Diantaranya adalah sebagai berikut:
- Kesehatan : Penyakit menular maupun kondisi kesehatan lainnya menjadi salah satu faktor perbedaan rata-rata IQ di setiap negara. Sebuah studi dalam Proceedings of The Royal Society Biological Science tahun 2010 menunjukkan bahwa negara-negara dengan tingkat penyakit menular yang tinggi umumnya memiliki populasi skor IQ rata-rata lebih rendah. Sebab, penyakit ini dapat memberikan pengaruh negatif pada perkembangan kognitif seseorang.
- Gizi : Kebiasaan dan asupan makanan pada anak-anak juga menjadi faktor yang mempengaruhi IQ rata-rata di suatu negara. Menurut sebuah studi dalam Journal of Health, Population and Nutrition yang terbit pada tahun 2024, menunjukkan bahwa anak-anak dengan kebiasaan makan yang baik memiliki IQ lebih tinggi daripada anak-anak lainnya.
- Aktivitas Intelektual : Selain pendidikan, aktivitas intelektual juga menjadi faktor lain yang mempengaruhi rata-rata IQ di suatu negara. Sebuah penelitian dalam jurnal Children (Basel, Switzerland) tahun 2022 menunjukkan bahwa bermain catur secara teratur dapat meningkatkan IQ anak-anak.
Studi lainnya di tahun 1962 menunjukkan anak-anak bilingual mendapatkan skor lebih tinggi pada tes kecerdasan dibandingkan anak-anak yang hanya berbicara satu bahasa. Dengan begitu, aktivitas intelektual yang teratur dalam budaya cenderung meningkatkan rata-rata IQ.
- Genetika : Bukan hanya faktor eksternal dari individu seperti pendidikan dan budaya, genetika juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat kecerdasan seseorang. Sebuah penelitian dalam jurnal Twin Research dan Human Genetic tahun 2013, menyebutkan bahwa pada lebih dari seribu pasangan anak kembar menunjukkan bahwa IQ dipengaruhi antara 50 persen dan 80 persen oleh genetika.
Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa saat ini IQ rata-rata orang Indonesia bukan lah 78. Meski begitu, skor IQ rata-rata orang Indonesia masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan negara-negara lainnya.
Oleh sebab itu, yang harus diperhatikan jika suatu negara ingin berupaya meningkatkan IQ rata-ratanya warganya bisa melakukan sejumlah hal terkait faktor yang mempengaruhinya.
Di antaranya dengan meningkatkan sistem perawatan kesehatan yang baik, mendorong kebiasaan makan yang sehat, dan mendorong warga untuk terlibat dalam aktivitas intelektual yang merangsang, cenderung memiliki populasi dengan rata-rata IQ yang lebih tinggi.
Nah, itulah sederet informasi mengenai IQ rata-rata warga Indonesia berdasarkan sejumlah penelitian ataupun studi yang pernah dilakukan. Kalau lo sendiri, apakah sudah pernah mengikuti tes IQ?
Baca Juga: AI Mengancam Jutaan Pekerjaan di Korea Selatan, Prediksi Bank Sentral